Warga Binaan Perempuan Rutan Blora Dapatkan Bimbingan Rohani tentang Ilmu Agama

Blora - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Blora Kanwil Kemenkumham Jateng menjalankan komitmen penuh dalam meningkatkan pelayanan pembinaan terhadap Warga Binaan pemasyarakatan, tidak terkecuali pada warga binaan wanita. Pada hari Selasa (22/01/2024), Blok Wanita Srikandi menjadi tempat pelaksanaan Bimbingan Kerohanian berupa ibadah yang diikuti oleh 8 orang Warga Binaan Wanita muslimah, Meskipun jumlah warga binaan wanita  sedikit, namun semangat dalam pelaksanaan kegiatan bimbingan rohani tetap terjaga dan optimal.

Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pembinaan warga binaan. Blok Wanita Srikandi menjadi tempat berlangsungnya kegiatan, dan dalam pelaksanaannya, Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Blora turut serta mendampingi, menunjukkan sinergi antara lembaga pembinaan dan lembaga keagamaan.

Tri Murcahyono, Kasubsi Pembinaan, mengungkapkan bahwa kegiatan ibadah di Rutan Kelas IIB Blora selalu dilaksanakan secara aktif oleh Warga Binaan Wanita. Mereka dengan kesadaran sendiri menjalankan ibadah dengan penuh semangat dan khidmat, sesuai dengan program pembinaan di dalam Rutan. Tri menekankan bahwa jajaran pengamanan memberikan dukungan penuh untuk kelancaran pelaksanaan ibadah dan pelajaran kerohanian  tersebut.

Kepala Rutan, Budi Hardiono, tidak lupa memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan Bimbingan Kerohanian tersebut. Ia menyampaikan terima kasih kepada segenap jajaran pegawai Kemenag, jajaran pengamanan, dan seluruh pegawai Rutan Blora yang aktif dalam memberikan motivasi dan memfasilitasi Warga Binaan Wanita dalam melaksanakan ibadah. 

"Dengan meningkatnya frekuensi kegiatan ibadah, keimanan para Warga Binaan akan semakin bertumbuh, membimbing mereka menuju perubahan positif dan kebaikan. Dengan semakin banyaknya kegiatan peribadatan, diharapkan juga akan tercipta nuansa agamis yang menenangkan bagi seluruh komunitas di Rutan Kelas IIB Blora", pungkas Budi.